SELAMAT DATANG DIWEBSITE BAPPEDA KABUPATEN PIDIE JAYA

DKP Pidie Jaya Gencar Operasi Laut

Kategori : Pemerintahan Rabu, 11 Oktober 2017 - Oleh Admin Web Bappeda

Foto Ilustrasi - Nelayan Pijay melihat boat yang mereka tambatkan, Minggu (17/9/2017). Mereka tak bisa melaut karena sulit mendapatkan solar. SERAMBINEWS.COM : ABDULLAH GANI
 

Laporan Abdullah Gani | Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pidie Jaya, belakangan semakin gencar melakukan patroli di laut lepas.

Operasi yang dilancarkan bersama petugas dari Dinas Perhubungan setempat bertujuan untuk memeriksa setiap armada melaut (boat) tentang kelengkapan berbagai jenis surat yang dibutuhkan untuk sebuah pelayaran.


Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan DKP Pijay, M Nasir dalam keterangannya kepada Serambinews,com mengatakan, operasi rutin yang dilakukan setidaknya dua kali dalam sepekan adalah untuk memeriksa kelengkapan boat.

Antara lain, surat izin penangkapan ikan (SIPI), surat izin penangkapan dan pengangkutan ikan (SIPPI) serta  surat layak operasi (SLO).

Bahkan bagi armada berkekuatan 10 GT keatas, SLO sebuah kewajiban yang harus dipenuhi pemilik bot.

“Tanpa SLO boat tak dibenarkan berlayar,” tanda Nasir.

Wilayah operasi DKP Pijay juga hingga ke kabupaten tetangga (Pidie dan Bireuen).

Setiap hendak melaut (lazimnya sekitar sepekan sekali) SLO diambil pada petugas pada DKP setempat.

Sekembali dari melaut, mereka harus melapor kembali.
Ditanya, bagaimana bagi boat yang berada di luar Pijay, Nasir mengatakan, sebelum melaut nelayan juga harus ke Pijay terlebih dahulu.
Panglima Laot Pijay, Abdul Hamid Husen yang dikonfirmasi Serambinews,com mengatakan, pihaknya mendukung sepenuhnya terhadap ketentuan atau persyaratan sebuah armada melaot dengan melengkapi surat-surat (administrasi).

Hanya saja bagi boat berkekuatan diatas 60 GT (ada tiga unit), tampaknya belum memiliki SIPI.
Alasannya, selain tarifnya terlalu mahal hingga mencapai Rp 100 juta/tahun, pengurusannya juga harus ke Jakarta.
"Sementara boat lainnya, itu tidak ada masalah. Nelayan diyakini taat pada aturan," kata Abu Hamid.(*)

 

 

Sumber : http://aceh.tribunnews.com/2017/10/11/dkp-pidie-jaya-gencar-operasi-laut-ini-yang-dicari